Dinamika kelompok
adalah suatu kelompok yang terdiri dari dua atau lebih individu yang saling
berinteraksi dan memiliki hubungan psikologis yang jelas antara anggota satu
dengan yang lain dan berlangsung dalam situasi yang dialami.
Terdapat beberapa tujuan dari dinamika kelompok antara lain sebagai berikut:
- Membangkitkan kepekaan diri seorang anggota kelompok terhadap anggota kelompok lain, sehingga dapat menimbulkan rasa saling menghargai.
- Menimbulkan rasa solidaritas anggota sehingga dapat saling menghormati dan saling menghargai pendapat orang lain.
- Menciptakan komunikasi yang terbuka terhadap sesama anggota kelompok.
- Menimbulkan adanya i’tikad yang baik diantara sesama anggota kelompok.
Proses dinamika kelompok mulai
ketika individu yang masuk ke dalam kelompok sebagai pribadi yang memiliki
latar belakang yang berbeda-beda, serta belum mengenal satu sama lain dalam
kelompok. Dalam hal ini, mereka dianalogikan sebagai sebuah es. Individu dalam
kelompok akan berusaha untuk mengenal individu yang lain,
seperti es yang mulai mencair. Proses ini disebut sebagai “ice breaking”. Setelah
saling mengenal, dimulailah berbagai diskusi kelompok yang terkadang hingga
menimbulkan konflik akibat perbedaan pendapat. Proses ini disebut ”storming”. Storming akan membawa
perubahan pada sikap dan perilaku individu, pada proses ini individu mengalami
”forming”. Setiap kelompok harus
memiliki aturan main yang disepakati oleh semua anggota kelompok secara
bersama-sama dan pengatur perilaku semua anggota kelompok yang disebut ”norming”. Berdasarkan aturan inilah
individu dan kelompok melakukan berbagai kegiatan hingga mencapai tujuan
pembentukan kelompok tersebut. Proses ini disebut ”performing”.
Adapun
beberapa fungsi dari dinamika kelompok yaitu:
- Individu satu dengan yang lain akan saling bekerja
sama dan saling membutuhkan (individu tidak dapat hidup sendiri di dalam
masyarakat)
- Dinamika kelompok memudahkan segala pekerjaan (dalam
dinamika kelompok ada saling bantu antara anggota satu dengan anggota yang
lain)
- Melalui dinamika kelompok segala pekerjaan yang
membutuhkan pemecahan masalah dapat teratasi, mengurangi beban pekerjaan
yang terlalu besar, sehingga waktu untuk menyelesaikan pekerjaan dapat
diatur secara tepat, efektif dan efisien (dalam dinamika kelompok
pekerjaan besar akan dibagi-bagi sesuai dengan bagian kelompoknya
masing-masing)
- Meningkatkan masyarakat yang demokratis, individu
satu dengan yang lain dapat memberikan masukan atau berinteraksi dengan
lainnya dan memiliki peran yang sama dalam masyarakat.
No comments:
Post a Comment